Penyuluh KB Mengajak Remaja IPNU dan IPPNU Kecamatan Belik Untuk Mencegah Penikahan Dini

Penyuluh KB Mengajak Remaja IPNU dan IPPNU Kecamatan Belik Untuk Mencegah Penikahan Dini


Pemalang-Pada rangkaian Kegiatan Konferensi Anak Cabang IPNU dan IPPNU Belik yang berlangsung pada tanggal 29-30 Juni 2024 di MDA Nurul Falah Gombong. Penuyuluh KB Kecamatan Belik memberikan materi seminar edukasi dengan Tema Pencegahan Pernikahan Usia dini dan Kenakalan Remaja. Minggu (30/06/2024).  Hadir menjadi narasumber Aun Nafidah, S.KM (Koordinator Penyuluh KB Kecamatan Belik) dan Yessita Yuniarasari, S.KM (Penyuluh KB Kec Belik). 

Menurut Aun Nafidah Selaku Koordinator Penyuluh KB Kecamatan Belik memberikan pengetahuan kepada remaja IPNU dan IPPNU mengenai berbagai permasalahan remaja dan pencegahan pernikahan dini. Beberapa permasalahan remaja saat ini adalah pernikhan dini, seks bebas dan penyalahgunaan narkoba, remaja diharapkan dapat membentengi diri dari tantangan dan godaan tersebut.

Permasalahan yang kini sedang mendapat perhatian banyak pihak adalah banyaknya kasus pernikahan dini di kecamatan Belik.  Jumlah pernikahan dini di Kecamatan Belik termasuk yang tertinggi di tingkat Kabupaten Pemalang.

“Dampak Pernikahan dini antara lain, dampak kesehatan untuk janin dan ibu hamil. Janin beresiko lahir premature, Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) atau kurang dari 2,5 kg, beresiko mengalami perdarahan pada saat persalinan.

Sedangkan dampak kesehatan pada ibu, ibu hamil usia muda dapat mengalami anemia, pre eklamsia, serta beresiko ibu mengalami kanker leher rahim” kata Aun. Selain itu pula dijelaskan bahwa  pernikahan dini tidak hanya dampak kesehatan, akan tetapi juga berdampak pada ekonomi, psikologis dan Pendidikan, jelas Aun Nafidah.

Penyuluh KB Mengajak Remaja IPNU dan IPPNU Kecamatan Belik Untuk Mencegah Penikahan Dini


Aun Nafisah menambahkan rekomendasi dari BKKBN adalah agar remaja mengikuti anjuran Pendewasaan Usia Perkawinan, yaitu minimal 25 tahun untuk laki-laki dan  minimal 21 tahun untuk perempuan. Usia tersebut dianggap sudah matang secara  fisik, ekonomi dan psikologis untuk menghadapi berbagai permasalahan pernikahan dan persiapan kehamilan. 

Yessita Yuniarasari selaku penyuluh KB mensosialisasikan mengenai rencana kegiatan Pemilihan Duta GenRe (Generasi Berencana). Setiap tahun Dinsos KBPP Kabupaten Pemalang akan melaksanakan Pemilihan Duta GenRe tingkat Kabupaten. Oleh karena itu, Penyuluh KB Kecamatan Belik berencana mengadakan seleksi Duta GenRe tingkat Kecamatan yang kemungkinan akan berlangsung pada Bulan Agustus 2024. "

Silakan para remaja putra dan putri usia 16-22 tahun, belum menikah, berpenampilan menarik, mampu berkomunikasi dengan baik, aktif dalam organisasi serta bersedia menjadi role model untuk para remaja sebayanya, dapat mendaftar pada Seleksi Duta GenRe tingkat Kecamatan Belik nanti, kata Yessita.(Red)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama