JAKARTA-Ramai diberitakan di media sosial, Irjen Ferdi Sambo mengamuk dan mengancam saat hendak dan diamankan oleh Badan reserse dan Kriminal (Bareskrim) dan satuan tugas dari Brigade Mobil (Brimob) pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022. Tidak terima kalau dirinya hendak ditangkap dan diamankan, mantan Kadiv Propam dikabarkan menolak dan marah sambil berteriak lantang akan membongkar semua yang dia tahu jika dirinya dijadikan sebagai tersangka.
Seperti yang ditulis oleh Ben dalam akun twitternya, @TheEagle_BEN, pada hari Selasam 09/08/2022, pukul 00.17. Ben memposting dengan memantion dan bertanya tentang postinganya kepada Kaporli, Jenderal Pol Listyo Sigit. Posting akun Ben dalam akunnya berbunyi demikian:
“10 MENIT YANG LALU ADA YANG BILANG KE AKU. BAHWA SAMBO MENGAMUK DI SEBUAH RUANGAN, SAMBIL BERTERIAK, DIA MENEBAR ANCAMAN UNTUK MEMBUKA SEMUA YANG DIA TAHU JIKA DI TETAPKAN SEBAGAI TERSANGKA MAKANYA DIBAWA KE MAKO BRIMOB. APA BENER CERITA INI PAK KAPORI,@ListyoSigitP?”
Karena isinya yang bikin penasaran dan seru, sontak postingan ini telah diretwit lebih dari 285 dan disukai lebih dari 1.000. Isinya dianggap bisa menjawab informasi yang berkembang selama ini mengapa proses penangkapan Irjen FS terkesan ditutup-tutupi dan dihaluskan pemberitaanya oleh Bareskrim sebagai “bukan penahanan atau penangkapan tapi diamankan”, sebagaimana dijelaskan oleh Kadiv Humas Mabes Polri.
Sebagaimana diberitakan, proses pemeriksaan Irjend Sambol di Bareskrim Mabes Polri diwarnai oleh drama yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Halaman Bareskrim dipenuhi sejumlah pasukan Brimob dengan persenjataan lengkap, membuat suasana di Bareskrim sangat tegang dan mencekam. Timbul spekulasi di media sosial kehadiran pasukan Brimob itu untuk mengamankan proses penahanan Irjen Sambo.
Mengapa Bareskrim terlihat begitu khawatir dan sangat hati-hati dalam penangkapan Irjen Sambo sehingga membutuhkan pengamanan ekstra? apa sebenarnya isi ancaman yang akan dibongkar Irjen Sambo? Dan ditujukan kepada siapa sebenarnya ancama tersebut? Pertanyaan-pertanyaan serupa akhirnya banyak muncul dari netizen menanggapi posting akun Ben tersebut. apa sebenarnya yang terjadi, belum ada yang bisa memastikan hingga saat ini, karena pihak Bareskrim belum menjelaskan secara gamblang tentang drama dalam penangkapan Irjen FS tersebut.
Sebelumnya juga diberitakan keterlibatan Fahmi Alamsyah (FA) yang membantu merancang skenario untuk menyelamatkan Irjen Ferdi Sambo. FA dikenal selama ini sebagai teman karib Sambo yang juga dikenal sebagai staf ahli Kapolri sejak era Jenderal Tito Karnavian hingga sekarang. Keterlibatan FA ini menambah daftar panjang orang-orang penting yang diduga ikut bersekongkol untuk menyelamatkan Sambo dari jerat hukum kasus pembunuhan Brigadir J. Akankah staf ahli Kaporli diperiksa dan ditangkap karena turut bersekongkol skenario jahat menutupi kejahatan Sambo? kita harus kawal kasus ini agar berjalan secara objektif dan transparan. (Red/AM)
Posting Komentar